MONOLOG
Oleh : Laily Agung K
Tokoh : aku
Perwatakan : teguh
pendiriannya, berjiwa besar.
Setting :
(duduk tenang diruang tamu bersama keluarga)
Jika aku ditanya tentang apa
pekerjaan pilihanku, dengan lantang aku menjawab “GURU”. Yah guru, tapi Apa sih
salahnya kalau aku ini ingin menjadi guru. Menyenangkan bocah-bocah dan
membantu mereka menggapai setiap mimpinya. Memang benar ,aku bukan menabdi
untuk sekolah dengan murid biasanya, disana aku mengajar murid-murid luar biasa
yang punya sejuta kelebihan. Apa bedanya aku disini sama , sama-sama mengajar,
sama-sama mendidik dan memberikan ilmu pengetahuan. Tapi kenapa ? kenapa semua
orang selalu menghinaku, mencemoohku , dan memandang rendah pekerjaanku. Mereka
bilang aku bodohlah. Mereka bilang aku sok pahlawanlahlah. Mereka berkata buruk
tentang aku dan pekerjaanku.
Tapi..
entahlah ! terserah mereka saja mau bilang apa , aku gak bakalan peduli. Toh,
mereka juga tak pernah tau tentang pekerjaanku ini. Memang pekerjaanku ini tak
ada apa-apanya jika dibandingkan dengan mereka-mereka yang bekerja sebagai
dokter, polisi, presiden ataupun yang lainnya. Aku hanya seorang guru untuk
mereka yang kurang beruntung , mereka yang punya sejuta kelebihan dibalik
kekurangannya, mereka yang selalu berusaha menjadi sempurna layaknya kita, dan
mereka yang selalu ceria meskipun hidupnya tak seberuntung kita. Yah seorang
guru untuk sebuah sekolah luar biasa.
Memang tak
seberapa harta yang aku dapatkan , karena itu memang bukan tujuan utamaku. Yang
aku ingin hanyalah mengantarkan mereka menggapai tiap mimpi-mimpinya.
terimakasih , sangat membantu tugas saya :)
BalasHapus