Catatan Kecilku
Kamis, 29 Januari 2015
Minggu, 04 Januari 2015
kata-kata yang indah
Kadang aku lelah, menanti dalam diam. Kadang aku jenuh. Meredam-redam,
seperti jarum jarum air yang jatuh dari langit. Kadang aku takut, terjatuh dalam ingin yang tak berbatas, atau benci yang menggunung seiring waktu. Kadang aku menangis, tersakiti oleh rasa yang pada satu waktu tak mampu kuatasi. Satu waktu, saat aku dan Engkau begitu jauh.
Wahai Allah, kadang aku ingin menutup mata. Saat mereka yang aku percaya mulai hilang. Bukan pergi. Hanya tak lagi sama. Saat mereka mulai memilih jalan yang berbeda. Mungkin tak tentang segalanya. Hanya saja, aku perih. Aku ingin kuat, tapi sekitarku mengambil jalan yang kuputuskan tak akan kupilih.
Allah sayang, aku ingin menangis. Sejadi-jadinya. Sekuat-kuatnya. Saat orang yang membuatku melangkah maju malah semakin berbeda seiring waktu. Mereka bilang setiap orang bisa berubah. Melupakan apa yang pernah dikatakannya setelah bertemu fakta. Iyakah?
Allah... kuatkan, kuatkan, kuatkan. Aku hanya ingin jadi kuat. Aku hanya tak ingin menjadi orang yang berbeda kata dan perbuatan. Bantu, jaga, lindungi, ya Allah. Mungkin aku memang tak sekuat mereka dalam mencari, tak sepolos mereka dalam bertutur atau berlaku. Tak semanis mereka dalam pandang. Tak sesederhana mereka dalam berfikir. Tapi Allah, jaga pandangku, jaga fikirku, jaga prinsipku, jaga tujuanku, jaga lakuku, jaga kataku, jaga agar semua tak salih bertindih. Agar satu dengan lainnya tak saling meniadakan.
Aku punya mimpi. sebuah mimpi sederhana ya Allah. yang buatku selalu ingin menangis saat mengingatnya. Sebuah mimpi sederhana yang buatku selalu ingin kuat. Bantu ya Allah, bantu agar aku dapat menjaga mimpi itu. Bantu agar suatu hari hati ini hanya terbuka pada orang yang dapat membantuku mewujudkan mimpi itu. Bantu agar aku tetap tegak, bantu agar aku tetap teguh. Tak jatuh, tak jua pula membenci.
https://www.facebook.com/notes/ardha-isma-maziyah/doa/361448327245566?pnref=lhc
seperti jarum jarum air yang jatuh dari langit. Kadang aku takut, terjatuh dalam ingin yang tak berbatas, atau benci yang menggunung seiring waktu. Kadang aku menangis, tersakiti oleh rasa yang pada satu waktu tak mampu kuatasi. Satu waktu, saat aku dan Engkau begitu jauh.
Wahai Allah, kadang aku ingin menutup mata. Saat mereka yang aku percaya mulai hilang. Bukan pergi. Hanya tak lagi sama. Saat mereka mulai memilih jalan yang berbeda. Mungkin tak tentang segalanya. Hanya saja, aku perih. Aku ingin kuat, tapi sekitarku mengambil jalan yang kuputuskan tak akan kupilih.
Allah sayang, aku ingin menangis. Sejadi-jadinya. Sekuat-kuatnya. Saat orang yang membuatku melangkah maju malah semakin berbeda seiring waktu. Mereka bilang setiap orang bisa berubah. Melupakan apa yang pernah dikatakannya setelah bertemu fakta. Iyakah?
Allah... kuatkan, kuatkan, kuatkan. Aku hanya ingin jadi kuat. Aku hanya tak ingin menjadi orang yang berbeda kata dan perbuatan. Bantu, jaga, lindungi, ya Allah. Mungkin aku memang tak sekuat mereka dalam mencari, tak sepolos mereka dalam bertutur atau berlaku. Tak semanis mereka dalam pandang. Tak sesederhana mereka dalam berfikir. Tapi Allah, jaga pandangku, jaga fikirku, jaga prinsipku, jaga tujuanku, jaga lakuku, jaga kataku, jaga agar semua tak salih bertindih. Agar satu dengan lainnya tak saling meniadakan.
Aku punya mimpi. sebuah mimpi sederhana ya Allah. yang buatku selalu ingin menangis saat mengingatnya. Sebuah mimpi sederhana yang buatku selalu ingin kuat. Bantu ya Allah, bantu agar aku dapat menjaga mimpi itu. Bantu agar suatu hari hati ini hanya terbuka pada orang yang dapat membantuku mewujudkan mimpi itu. Bantu agar aku tetap tegak, bantu agar aku tetap teguh. Tak jatuh, tak jua pula membenci.
https://www.facebook.com/notes/ardha-isma-maziyah/doa/361448327245566?pnref=lhc
Rabu, 09 April 2014
rangkunam sejarah FASISME DI ITALIA
FASISME DI ITALIA
-
Fasisme : menyatukan segala bangsa; semua negara
sama; menolak partai oposisi
-
3
negara penganut fasisme ialah Italia, Jepang, dan Jerman.
-
Triple
aliansi : Jerman, Austria, Italia.
-
Jerman
dan Italia melakukan kerjasama pada perang dunia I dan akhirnya dapat
memenangkan perang tersebut.
-
Italia
Irideta: mengembalikan Italia seperti saat Romawi; ingin mengambil alih daerah
di Austria.
-
Austria
mengalami konflik dan akhirnya pindah ke kelompok sekutu.
-
Italia
mengalami kekacauan yang mengakibatkan ekonomi tidak stabil.
-
Benito
Musolini memanfaatkan keadaan Italia yang sedang mengalami kekacauan agar ia
dapat menjadi pemimpin baru.
-
Benito
Musolini masuk penjara karena Pangeran Vektor Emanuel tidak suka dengan
kepemimpinannya.
-
Kemudian
Hitler membantu Musolini dan akhirnya Musolini bebas dari penjara.
-
Benito
Musolini kabut kemudian tertangkap kembali. Benito Musolini digantung terbalik
dan ditembaki.
-
Runtuhnya
fasisme terjadi saat Benito Musolini meninggal dunia.
Italia menjadi salah satu pemenang dalam perang Dunia I, tetapi Italia amat
kecewa karena hanya mendapatkan keuntungan yang sedikit, dan membuat situasai
politik dan ekonomi menjadi tidak stabil. Ekonomi negara tersebut terus
memburuk. Dalam keadaan seperti ini muncul tangan besi Benito Amilcare Andre
Mussolini.
Pada tahun 1919, Mussolini membentuk partai Fasis ( Fascio de
combbattimento ). Sejak itu ia mengembangkan paham fasis di Italia.
Faktor – faktor
pendorong terbentuknya fasisme di Italia :
1. Kekecewaan rakyat Italia atas penyempitan wilayah
akibat Perang Dunia I.
2. Keinginan Italia untuk mengulang masa kejayaan Romawi.
3. Penderitaan rakyat akibat Perang Dunia I.
4. Kelemahan atas kebajikan pemerintahan
Raja Viktor Emmanuel III.
5. Kemenangan Partai Fasis saat pemilu tahun 1922.
6. Berkembangnya Fasisme di Italia
Pada tahuan 1922. Mussolini terpilih menjadi Perdana Menteri, selanjutnya
ia memangkat diri sebagai “ Il Dauce “ ( Sang Pemimpin ).
Upaya – upaya
Mussolini untuk mencapai kejayaan Italia, yaitu :
1. Menyingkirkan lawan – lawan politiknya yang mencoba
merintangi usahanya.
2. Memperkuat angkatan perang.
3. Menguasai seluruh laut tengah sebagai Mare Nostrum atau laut kita.
4. Membentuk “ Re Sorgimento “ dengan semangat “ Italia La
Prima “ ( Italia Raya).
5. Menduduki Libia, Ethopia ( Absenia ) dan Albania dan
lain – lain.
FASISME DI JEPANG DAN KAMIKAZE
·
Fasisme
merupakan lambang kediktatoran yang muncul sebelum abad 20.
·
Pada
tahun 1914 dibawah kepemimpinan Kaisar Hirota, Jepang menjadi negara maju.
Jepang menganggap dirinya sebgai negara matahari dan negara lain rendah.
·
Lahirnya
fasisme di Jepang dipelopori oleh Perdana Menteri Tanaka masa pemerintahan
Inasir Hirohito dan dikembangkan oleh Perdana Menteri Hideki Toko.
·
Faktor
terbentuknya militer di Jepang:
1. Keinginan Jepang menduduki Negara yang
memiliki SDA mentah
2. Keinginan Jepang menguasai dan memimpin
negara-negara
3. Keinginan Jepang melemahkan Negara
pesaingnya
4. Kelemahan pemerintahan sipil yang
mengakibatkan Jepang menangani permasalahan krisis ekonomi tahun 1929
·
Jepang
melancarkan politik ekspansi ke negara-negara di kawasan Asia Pasifik dengan
melakukan tindakan berikut:
1. Mengorbankan Semangat Busido atau Jalan
Satria (semangat berani mati)
2. Menyingkirkan tokoh politik anti militer
3. Memoderenisasi angkatan perang
4. Ajaran Hakou Ichiu (semua Negara 1 dan
pemimpinnya adalah Jepang)
5. Mempropagandakan Jepang sebagai 3A
(Jepang cahaya Asia, pemimpin Asia, pelindung Asia) yang membebaskan dari
bangsa barat.
·
Kamikaze merupakan bagian dari semangat busido.
Para
pemuda yang rata-rata berusia 19-24 tahunan
adalah pilot Special Attack Forces Kamikaze saat
Perang Dunia II, yaitu unit serangan khusus (tokubetsu kōgeki tai)
yang dibentuk untuk membawa misi menghancurkan musuh (Sekutu) dengan cara
menabrakkan pesawat tempur ke kapal induk milik Sekutu alias
bunuh diri. Pelaksana Kamikaze pada Oktober 1944 adalah komandan staf tempur AL
Jepang di Filipina Takejiro Onishi yang mendapatkan julukan Bapak Kamikaze.
Sebuah kalimat pun ditulis untuk melukiskan keberanian
para pilot Kamikaze tersebut. ”They
were not brainwashed or insane. They died to defend their country and
family. They are the brave men who
sacrificed their lives for country and family.”
PERANG DUNIA II
·
Sebab umum:
1. Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa melakukan
tugas.
LBB yang
diharapkan mampu menjaga perdamaian dunia ternyata tidak memiliki kekuatan
untuk mencegah tindakan negara – negara besar yang melakukan ekspansi ke Negara
lain.
2. Munculnya politik aliansi
Politik Aliansi
ini menimbulkan blok – blok antar Negara yang saling bermusuhan.
a. Blok sentral (poros) : Jerman,
Italia, Jepang, Finlandia, Bulgaria,
Hongaria dan Rumania.
b. Blok sekutu :
Inggris, Prancis, Amerika, Uni Soviet, Belanda,
Belgia, Australia, RRC, dll.
3. Muncul paham Ultra Nasionalisme, yaitu
terlalu cinta tanah air.
4. Semangat untuk membalas dendam (Revanche Idea) : Akibat Perang Dunia I maka
mereka yang merasa kalah ingin melakukan balas dendam.
5. Perlombaan Persenjataan: Setiap Negara berusaha
memproduksi senjata melebihi Negara lain dengan alasan umum, mempertahankan
diri.
6. Terjadinya Konflik Ideologi (paham).
Sesudah Perang
Dunia I muncul 3 kelompok negara yang saling bertentangan ideologinya :
a. Demokrasi
Liberal :
Mendorong persaingan bebas.
b. Fasisme – Chauvinesme :
Hanya mementingkan diri sendiri
c. Sosialisme –
komunisme :
Mementingkan rasa milik bersama
7. Adanya Politik Ekspansi ( peluasan wilayah ) negara –
negara fasis :
a. Jerman dengan politik Lebensraum
b. Italia dengan semboyan Italia Ireedenta ( Italia La
Prima )
c. Jepang dengan semangat Hokko-ichi-u.
8. Pertentangan antar Negara imperialis. Hal ini erat
kaitannya dengan upaya menguasai wilayah yang kaya akan bahan menyah industri.
·
Sebab khusus:
1. Perang Dunia II Eropa
Disebabkan
serangan Jerman atas Polandia pada tanggal 1 September 1939. Serangan ini
dilakukan dengan dalih mengembalikan kota Danzig di Polandia yang sebagian
besar penduduknya berbangsa Jerman.
2. Perang Dunia II di Asia Pasifik
Serbuan Jepang
terhadap pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour, Hawai pada
tanggal 7 Desember 1941.
3. Jerman tidak mengakui Perjanjian
Versailes.
(Danzik bukan
bagian Jerman tetapi Jerman mengakuinya sebagai wilayahnya karena banyak
penduduk Jerman yang bermukim di Danzik. Kemudian terjadi perang antara Jerman
dan Polandia pada tanggal 1 September 1939).
·
Italia, Jerman, dan
Jepang disebut poros Roma, Berlin, Tokyo.
·
Jalannya Perang Dunia II
1.
Periode
Permulaan (1939-1942)
-
1 September 1939,
Jerman menyerbu Polandia dan Polandia dibagi menjadi Jerman dan Rusia
-
Tahun 1940, Jerman
menyerbu dan menduduki Denmark, Norwegia, Belanda, Belgia, Luxemburg
-
10 Juni 1940,
Italia mengumumkan perang dan menyerbu Perancis
-
Paris jatuh ke
tangan Jerman (13 Juni 1940)
-
27 September 1940,
Jerman, Italia, dan Jepang bersatu dalam perjanjian Tiga negara dengan
membentuk poros Roma-Berlin-Tokyo
-
13 April 1941,
Rusia dan Jerman mengadakan perjanjian non agresi (tidak saling menyerang)
-
Tentara Jerman
menyerbu Balkan sampai ke Pulau Kreta. Rumania dan Bulgaria memihak kepada
Jerman. Tentara Italia dipukul mundur di Afrika bagian utara oleh Inggris.
Tentara Jerman di bawah Erwin Rommel menyerbu Afrika.
-
Jerman menyerbu
Rusia (22 Juni 1941), Inggris menang dalam The Battle of Britain.
-
Jepang menyerang
Pearl Habour (7 Desember 1941) dan membuka Perang Pasifik
2.
Turning
Poin/titik balik (1942)
-
Jepang kalah dalam
pertempuran laut karang melawan Sekutu (Inggris dan Amerika Serikat) pada
tanggal 7 Mei 1942
-
Jerman dipukul
mundur di el-alamein di muka Alexandria oleh Jenderal Montgomery (12 November
1942)
3.
Periode
Terakhir (1943-1945)
-
Italia diserbu oleh
Sekutu dan terpaksa menyerah (1 Mei 1944)
-
19 November 1942,
Jerman kalah di Stalingrad, Jerman keluar dari Rusia. Kemudian Rusia menyerbu
ke Balkan dan Polandia. 24 Agustus 1944 Rumania menyerah kepada Rusia diikuti
Bulgaria 8 September 1944. Yugoslavia dibebaskan dan 6 Juni 1944, tentara
Amerika Serikat dan Inggris menyerbu Normandia (Perancis). 24 Agustus 1944,
Perancis berhasil direbut, Belgia dibebaskan tanggal 2 September 1944. Kemudian
Amerika langsung menyerbu Jerman.
-
Jerman menyerah
tanggal 7 Mei 1945. Tentara Rusia menyerbu Berlin dan ketika pertempuran dalam
kota, Hitler bunuh diri. Berlin jatuh ke tangan Rusia tanggal 1 Mei 1945,
sedangkan tentara gabungan Amerika Serikat, inggris, dan Perancis tiba di
Sungai Elbe, waktu Jerman menyerah tanggal 7 Mei 1945.
-
6 Agustus 1945 bom
atom dijatuhkan di kota Nagasaki. 8 Agustus 1945 Rusia menduduki Manchuria dan
Korea. Akhirnya, pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu.
PERANG DUNIA II DI EROPA
o
Taktik
perang Jerman disebut Blitzkrieg (perang kilat), yaitu dengan cara mengerahkan
pesawat terbang, tank, dan artileri, pasukan tersebut menerobos pertahanan
musuh menyusuri front sempit. Jerman mengepung pasukan lawan dan memaksa mereka
untuk menyerah.
o
Keberhasilan
Taktik Blitzkrieg:
1. Mengalahkan Polandia (September 1939)
2. Mengalahkan Denmark (April 1940)
3. Mengalahkan Norwegia (April 1940)
4. Mengalahkan Belgia (Mei 1940)
5. Mengalahkan Belanda (Mei 1940)
6. Mengalahkan Luksemburg (mei 1940)
7. Mengalahkan Prancis (Mei 1940)
8. Mengalahkan Yugoslavia (April 1941)
9. Mengalahkan Yunani (April 1940)
o
Jerman
tidak berhasil mengalahkan Inggris Raya yang terlindungi dari serangan darat
oleh Terusan Inggris.
o
Inggris
Raya, Amerika, Uni Soviet menyatakan perang pada Desember 1941.
o
Perebutan
kota Stalingrad pada musim dingin 1942-43 menjadi titik balik, disusul
penyerangan ke Berlin dan jantung Jerman.
o
Uni
Soviet dan Amerika berhasil menaklukkan Berlin pada tanggal 2 Mei.
o
Uni
Soviet berhasil menaklukkan Torgau pada tanggal 25 April 1945.
o
Jerman Nazi menyerah pada tanggal 7 Mei 1945.
o
Pada
30 Januari NAZI mulai menyebar luas; NAZI dapat menstabilkan ekonomi.
o
Hitler
bunuh diri di bunker bawah tanahnya.
o
Gaya
kepemimpinan Hitler: otokratis, dictator, kharismatik, pantang menyerah.
JENIS SENJATA SAAT PERANG DUNIA II
1. MP44:
diproduksi oleh Jerman;
mampu melontarkan granat.
2. Senapan
Serbu (STG 44): dibuat oleh
pabrik Haniel; merupakan modifikasi dari MP 43.
3. MB
42: dibuat karena
kebutuhan NAZI di Jerman; ringan; mudah dibawa; digunakan sekutu untuk
memenangkan perang.
4. Submachine
Gun Thomson: digunakan
angkatan darat Amerika; kecepatan tembak lebih tinggi.
5. PPSH
41: diproduksi oleh Rusia
karena Rusia membutuhkan senjata yang banyak; keunggulannya ialah memiliki
magazine dengan 71 putaran; unggul di pertempuran jarak dekat.
6. MI
Garand: diproduksi oleh
Amerika.
AKHIR PERANG DUNIA II
-
Perjanjian Postdam
antara Jerman dan sekutu, 2 Agustus 1945. Berisi pembagian kekuasaan Jerman
timur dan barat.
-
Perjanjian Postdam
mengakibatkan munculnya perjanjian dan konverensi lain.
-
Dampak positif dalam
bidang politik: muncul Negara merdeka baru.
-
Dampak negatif dalam
bidang politik: sekutu yang memenangkan perang (Amerika dan Uni Soviet)
mengalami konflik mengenai perebutan kekuasaan. Amerika menganut paham liberal
dan Uni Soviet menganut paham komunis.
-
Ekonomi liberal dianut
negara kapitalis.
-
Ekonomi terpusat dianut
negara komunis.
-
Ekonomi campuran dianut
negara baru merdeka.
-
Sosial: kedudukan
golongan pandadi makin kuat; muncul gerakan sosial; memulihkan kesejahteraan.
-
Marshal Plan: kebijakan
meningkatkan ekonomi di negara barat.
-
Colombo Plan: Amerika,
Jepang, dan beberapa Negara Asia.
-
Doktrint Troman: Negara
Yunani dan Turki.
-
Point Flour Program:
Asia.
-
Untuk mencapai
perdamaian dunia, dibentuklah LBB dan PBB.
-
Berbagai perjanjian
perdamaian di antaranya :
1.
Perjanjian
perdamaian Sekutu dengan Jepang (1945 di Jepang)
2.
Perjanjian
perdamaian Sekutu dengan Italia (1945 di Paris)
3.
Perjanjian
perdamaian Sekutu dengan Austria (1945 di Austria)
4.
Perjanjian
perdamaian Sekutu dengan
Hongaria, Burgaria, Rumania, Finlandia ditentukan di Paris tahun 1945
-
Sedangkan
konferensi-konferensi yang diselenggrakan selama Perang Dunia II baik mengenai
siasat Perang maupun perdamaian dunia antara lain :
1.
Konferensi Atlantik
(14 Agustus 1941)
2.
Konferensi
Casablanca (Januari 1943)
3.
Konferensi Moskow
(Oktober 1943)
4.
Konferensi Kairo
(November 1943)
5.
Konferensi Teheran
(Desember 1943)
6.
Konferensi Yalta (Februari 1945)
7.
Konferensi Postdam
(2 Agustus 1945)
Konferensi ini menghasilkan keputusan
sebagai berikut:
a. Jerman dibagi dalam 4 daerah pendudukan
yakni bagian timur oleh Rusia, bagian barat oleh Amerika Serikat, Inggris, dan
Perancis. Kota Berlin yang terletak di tengah-tengah daerah pendudukan Rusia,
dibagi 4 bagian yakni Berlin Barat (Amerika Serikat, Inggris, Perancis) Berlin
Timur (Rusia).
b. Danzig dan daerah Jerman sebelah timur
Sungai Oder dan Neisse diberikan kepada Polandia.
c. Angkatan Perang Jerman harus dikurangi
jumlah tentara dan peralatan militernya (demiliterisasi).
d. Penjahat perang, yakni tokoh-tokoh NAZI
harus dihukum di bawah pengawasan internasional.
e. Jerman harus membayar kerugian perang
kepada Sekutu.
-
Akibat Perang Dunia II:
a.
Sektor Politik
- Kedudukan Amerika Serikat memuncak setinggi-tingginya
- Rusia menjadi kekuatan baru dan kemudian menjadi saingan
berat bagi Amerika Serikat
- Terjadinya perebutan Hegemoni antara Rusia dengan Amerika
Serikat di dunia
- Muncul Nasionalisme di Asia dan menentang imperialisme
negara-negara barat (Eropa)
- Politik mencari kawan (politik Aliansi)
- Balance of Power Policy mengakibatkan politik aliansi
yang berdasarkan atas kemauan bersama (Collective Security) sehingga timbul
North Atlantic Treaty Organization (NATO), Middle Eastern Treaty Organization
(METO), South East Asian Treaty Organization (SEATO)
- Munculnya politik pemecah belah terhadap negara-negara
seperti Jerman, Austria, Wina, Trieste, Korea, Indo-China.
b.
Sektor Ekonomi
Amerika Serikat muncul sebagai negara kreditor bagi
seluruh dunia di antaranya melalui Truman Doctrine (1947), Marshall Plan
(1947), Four Point Truman, Colombo Plan.
c.
Sektor Sosial
Membentuk United Nation Relief and Rehabilitation
Administration (UNRRA) yang membantu masyarakat dalam bentuk memberikan makan orang-orang yang terlantar,
mengurus pengungsi-pengungsi dan mempersatukan para anggota keluarga yang terpisah akibat perang,
mendirikan rumah sakit dan balai pengobatan,
serta mengerjakan kembali tanah-tanah yang telah rusak.
Langganan:
Postingan (Atom)